Cari Blog Ini

Blog Archive

PERMATA Buka Pendaftarn Setiap Hari Mulai 08.00 - 14.00. WA 0812 5933 3340, 0813 3253 4445, 0856 4949 7779

Sejarah Won Mata Uang Korea



Ada istilah `Uang bukan segala-galanya, akan tetapi terkadang segala-galanya membutuhkan uang. Uang bukan satu-satunya penentu kebahagiaan, akan tetapi terkadang orang sulit bahagia tanpa uang'. 

Makanya di setiap negara manapun mereka mencetak uang. Selain sebagai alat transaksi dalam kehidupan sehari-hari uang juga sebagai salah satu faktor penunjang kebahagiaan. 

Korea mempunyai mata uang resmi yang dikenal dengan sebutan Won ₩ (원). Won dikenal penggunannya sejak tahun 1902 yang saat itu dipakai untuk menggantikan yen yang telah beredar dimasa sebelumnya. Tahun 1910 yen dipakai lagi sabagai alat transaksi karena kependudukan Jepang terhadap Negara Korea. 

m.blog.daum.net
Tahun 1945 korea terbagi menjadi Korea Selatan (한국) dan Korea Utara (북한). Won tetap digunakan sebagai mata uang mereka namun memiliki nilai kurs yang berbeda. 

Perbedaannya antara lain terletak pada kode ISO 4217. Mata uang Won Korea Selatan berkode KRW, sedangkan Korea Utara KPW. Selain itu nilai kursnya juga beda. Hal ini tentu wajar mengingat setiap negara pasti mempunyai kebijakan yang berbeda. Menurut kurs mata uang terkini, bulan Pebruari 2018, won Korea Utara lebih unggul bila dibandingkan dengan won Korea Selatan. Satu won dibagi menjadi 100 jeon (전) yang berarti “uang”, kata asal Hanja mengacu pada uang logam perunggu dan tembaga lama. 

Jeon tidak lagi digunakan untuk transaksi sehari-hari, dan muncul hanya dalam kurs valuta asing. Won adalah kognitif dari yuan Cina dan yen Jepang. Semua nama berasal dari Hanja yang berarti “bentuk bulat”. 

Mata uang negara Korea Selatan yang bernama Won terbagi menjadi dua jenis. Uang koin atau logam disebut dongjeon (동전) dan uang kertas disebut Jiphye (지폐). Uang logam (동전) terdiri dari uang yang bernilai 1 (일), 5 (오), 10 (십), 50 (오십), 100 (백), dan 500 (오백). Koin yang bernila 1 dan 5 sudah tidak dipakai lagi.
m.blog.daum.net
10 won Unit terkecil saat ini terlihat di bagian depan, ada Dabotap Gyeongju yang terkenal. 50 won ada gambar padi yang melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan.

100 won Ada Jenderal Yi Sun-shin dari Dinasti Joseon. Laksamana Yi adalah seorang pemberani yang menciptakan perahu kura-kura dan sekaligus memimpin pasukan Korea melawan invasi Kaisar Hideyoshi. Patungnya berdiri gagah di perempatan Ganghwamun depan Istana Kyeongbuk, Seoul. 100 won ini dikeluarkan pada tahun 1970.

Koin 500 won adalah nilai paling tinggi diantara semua koin. Dikeluarkan pada tahun 1983 dengan lambang burung bangau yang sedang terbang dan merentangkan sayapnya. Gambar bangau di koin ini adalah simbol perdamaian.

m.blog.daum.net
Sedangkan untuk uang yang terbuat dari kertas (지폐), ada pecahan 1000 (천), 5000 (오천), 10000 (만), dan 50000 (오만). 

1.000 won berwarna ungu, terdapat gambar wajah Yi Hwang (1510-1570). Dia adalah seorang cendekiawan dan filsuf ternama di era Dinasti Yi (masa Kerajaan Chosun). Pernah menjadi pegawai kerajaan. Setelah mengundurkan diri dia kembali ke kampung halamannya. Ia menulis banyak teori terutama mengenai Joo Ja Hak (Confucianism) dan juga mendirikan Do San Learning Institute. Karya-karyanya yang disebut To Gye Hak menjadi subyek studi di Dunia Barat maupun Timur sampai saat ini.

5.000 won berwarna coklat terdapat wajah Master Yi-I (1536-1584). Bekerja sebagai pegawai kerajaan. Setelah ia mengundurkan diri dari kerajaan kemudian menjadi penulis. Ia banyak menulis buku tentang filsafat, Konfusianisme dan administrasi publik. Baik Yi-Hwang dan Master Yi-I bisa menjadi tauladan yang bagus bagi masyarakat. Mereka berpeluang menjadi pegawai kerajaan seumur hidup tapi memilih menjadi seorang intelek untuk mengabdikan ilmunya kepada masyarkat.

10.000 won berwarna hijau muda dan merupakan mata uang yang nilainya paling tinggi di Korea Selatan sampai tahun 2009. Di pecahan uang ini ada gambar Raja Saejeong (1397-1450). Beliau adalah pencipta huruf korea Hangeul. Disaat pemerintahannya, yang bisa merasakan proses belajar mengajar hanya dari kalangan kerajaan dengan penulisan alfabet Cina. Beliau menginginkan semua masyarakat bisa membaca dan menulis untuk mengkomunikasikan pikiran dan perasaan mereka secara tertulis. Alfabet ini disebut Han Geul. Alfabet ini menjadi cikal bakal huruf Korea modern yang dipakai sampai saat ini.




m.blog.daum.net
Pada tahun 2009 dikeluarkan uang kertas 50.000 won merupakan nilai tertinggi saat ini. Bergambarkan Shin Saim Dang. Beliau adalah seorang penulis, penyair dan ibu dari Yi I yang gambarnya ada di uang 5.000 won.

Selain mengeluarkan mata uang, Korea Selatan juga mengeluarkan cek senilai ₩ 100.000. Cek ini bisa didapat sewaktu mengambil uang di ATM. Biasanya digunakan untuk hadiah yang diberikan kepada seseorang untuk membeli barang sesuai keinginannya.

Perbandingan uang korea dengan uang Indonesia sekitar 11 - 12 kali. Jadi misalnya ketika Pekerja Migran Indonesia yang bekerja di Korea Selatan saat ini mempunyai gaji pokok 1.300.000 Won, kalau ditukar menjadi sekitar 15.600.000 rupiah. Gaji Pokok adalah gaji yang didapat dari bekerja 8 jam perhari. Kalau mereka bekerja 12 jam perhari maka setiap hari lembur 4 jam. Total gaji yang diterima oleh Pekerja Migran Indonesia bisa mencapai 1.800.000 – 2.000.000 rupiah. 2 juta won Kalau ditukar dengan uang Indonesia menjadi sekitar 26juta rupiah.

Mau kerja di Korea?

Infonya di........

PERMATA KOREA
Jl. Raya Balen No. 71 Bojonegoro.
(Barat BRI Balen)
WA: 0812 5933 3340 / 0856 4949 7779
Email : lpkpermatakorea@gmail.com
Facebook : permata.hagwon